Kisah Si Obas

 

 "Aku tidak suka! Setiap saat aku harus dioper kesana kemari!" seru si Obas yang terus mendumel. 

Namanya Obas. Si Obas sangat kesal karena selama 1 bulan ini ia memiliki tugas yang berat. Bagaimana tidak?! Si Obas akan dibawa keliling di 54 kota dan kabupaten di 18 provinsi di Indonesia dengan menempuh jarak kesana kemari. Setelah mengelilingi Indonesia kurang lebih satu bulan, si Obas rencananya akan tiba di Stadion Utama Gelora Bung Karno tepat pada saat acara pembukaan pada 18 Agustus 2018. Kalian tahu tidak, apa nama acara pembukaan tersebut? Ya, namanya "Pembukaan Asian Games 2018". Karena acara inilah, si Obas harus dioper kesana kemari.

"Hei Obor! Kau itu sangat spesial bagi kami! Banyak api yang ingin dipasangkan dengan obormu! Seharusnya kau bersyukur Obas!"kata salah satu pelari pembawa si Obas. "Apa yang spesial dariku? Aku merasa tidak ada yang spesial dariku"seru si Obas. Akhirnya, orang yang membawa si Obas menejelaskan apa yang membuat Obas spesial.

Obas spesial karena api obornya didatangkan dari India. Mengapa? Karena India merupakan tuan rumah Asian Games untuk pertama kalinya pada tahun 1951. Di India, obor api diserahkan secara simbolik oleh Indian Olympic Association (IOA) President, Narinder Batra, kepada Ketua Komite Penyelenggara Asian Games Indonesia, Erick Thohir. Api sengaja didatangkan dari sumber api abadi dari India sebagai lambang semangat yang terus menyala untuk menjaga kebersamaan dan persahabatan serta semangat untuk berprestasi. Kurang spesial apalagi, api abadi dari India tersebut dibawa dengan pesawat dan tidak boleh mati. Bahkan pesawat yang membawa api tersebut harus dikawal oleh 5 pesawat tempur. Nah, setelah tiba di Indonesia, api abadi dari India akan disatukan dengan api abadi yang diambil dari Mrapen, Grobogan, Jawa Tengah. Setelah disatukan, api yang sudah disatukan ini akan dibawa menuju Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dengan berlari. Jadi, si Obas a.k.a OBOR ASIAN GAMES akan dikirab keliling nusantara.

"Wahai Obas. Kamu itu sangat berarti, kamu adalah simbol kebanggaan kami, simbol semangat para pejuang, kedatanganmu di Indonesia sangat dinantikan. Jadi, bersyukurlah Obas!" kata pelari tersebut.

Dan Obas pun sadar dan merasa senang karena dia mengetahui bahwa ia spesial. Ia pun menjalankan tugasnya dengan hati yang gembira.

#SukseskanAsianGames2018







Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

GENERAL SUDIRMAN

SI BOTAK DAN BATIK NYA